PEMBATALAN PERKARA MUNGKAR DAN BID’AH
‘An ummil mu’miniina ummi ‘abdillahi
‘aa’isyata rodhiyallahu ‘anhaa qoolat: qoola rosulullahi shollallahu ‘alaihi wa
sallam: ” man ahdatsa fii amrinaa haadzaa maa laisa minhu fahuwa roddun ” rowaahul bukhoriyyu wa muslimun. wa fii riwaayati
lmuslimi: ”man ‘amila ‘amalan laisa ‘alaihi amrunaa fahuwa roddun ” .
Artinya: Dari
Ummul mukminin Ummu Abdullah Aisyah Rodhiyallahu anha ia berkata: ” Rosulullahi
Shollallahu alaihi wa sallam bersabda: ” Barangsiapa yang mengada ada suatu
dalam urusan [agama] kami yang tidak termasuk darinya maka ia tertolak. ” HR
Al-Bukhori dan Muslim dan dalam riwayat Muslim: ” Barangsiapa yang mengerjakan
perbuatan yang tidak dari [agama] kami, ia tertolak ” .
Sobat-sobat
muslim yang berkenan membaca artikel saya, terlebih dahulu saya mengucapkan
jazakumullah.. oke, dalam artikel saya kali ini, saya ingin menjelaskan satu
perkara yang membuat ahli ibadah menjadi masuk neraka. Berawal dari hadits
diatas, mungkin kita sudah tidak aneh membaca hadits tersebut. Saya katakana “orang-orang yang banyak beribadah belum tentu masuk syurga” setuju gak? Kalau tidak setuju acung tangan dan ngagorowok sekeras mungkin. Hhaha.
Oke akhi
ukhti seperti ini, dalam hal ibadah jangan sagawayah, karena dalam hal ini kita patut melihat sejarah Rasul dalam hal yang
sama, ketika kita tak sesuai maka sia-sia lah amal kita.
Dalam hal
ibadah juga kita tidak boleh mengatakan hal-hal yang baik itu ibadah seperti
tahlilan, qunut shubuh, shalawatan. Memang semua itu adalah hal yang baik, tapi
dalam hal ibadah kita perlu mengkaji dulu, apakah hal itu pernah Rasul
contohkan? Renungkan sob, mari kita buka kitab-kitab yang ada diperpustakaan
sekolah kita, itu banyak sekali yang mengkaji perilah ibadah.
Akhi ukhti,
itu mungkin beberapa kata dari saya, sisanya lebih baik kita kaji dulu
kitab-kitab yang kita punya, jangan Cuma komik yang sering dibaca tuh..
jazakumullah..
No comments:
Post a Comment